
Cheers....! Diajakin cheers anaknya malah nguap karena maksa pengen lepas dari pelukan Yayah. Tiap dibawa kemari, Husna seneng banget karena masjidnya super guedee. Masjid ini terletak di jantung Kota Jambi, bernama Masjid Agung Al Falah atau yang lebih dikenal dengan nama Masjid Seribu Tiang karena banyaknya tiang/pilar besar di masjid tak berpintu ini. Jika dihitung, tiangnya hanya berjumlah 256 buah, tidak sampai 1000.
Masjid Seribu Tiang merupakan masjid terbesar di Provinsi Jambi. Lokasi dimana masjid ini berdiri, konon merupakan pusat Kerajaan Melayu Jambi yaitu Istana Tanah Pilih dari Sultan Thaha Syaifuddin. Memiliki sejarah yang panjang dengan Belanda, tanah ini pernah dijadikan sebagai pusat pemerintahan dan benteng Belanda hingga kemudian berhasil direbut kembali oleh Kesultanan Jambi dan dibangunlah sebuah masjid yang kini menjadi masjid kebanggaan warga Jambi.

Arsitektur bangunan Masjid Seribu Tiang terbilang unik. Selain pilar-pilar jenjang yang kokoh, ia juga memiliki kubah berwarna hijau yang indah. Sisi depan dan samping pintu masuk dikelilingi kolam ikan. Hal yang paling ditunggu di Masjid ini adalah suara adzan yang sangat merdu dari muadzin. Suara adzan yang biasa kita dengar di TV lokal yang ada di Provinsi Jambi.
Berbicara tentang adzan, saya teringat tatkala melahirkan Husna pada 29 Desember 2019 lalu. Suara kumandang adzan subuh yang merdu itu begitu menenangkan hati saya.
Masjid ini adalah salah satu masjid favorit yang sering kami singgahi. Setiap kemari, biasanya saya dan suami sholat bergantian karena harus ngejagain Husna yg lagi aktif lelarian kesana kemari. Sejak Husna bisa berjalan dan berlari, ia paling senang jika diajak bermain-main di luar area sholat. Disana ia bisa bebas bergerak dan tidak mengganggu jamaah lain yg sedang beribadah. Meski masih sedikit oleng, tak membuatnya gentar untuk menapakkan kakinya di lantai marmer masjid. Sungguh, saya berharap kelak ia besar, akan senang dan sering menjejakkan kakinya ke masjid untuk beribadah, menjadi bagian dari orang-orang yang meramaikan dan memakmurkan masjid. Saat ini, cukup bermain saja karena usianya yang masih sangat muda.
Singkat cerita, beberapa hari lalu suami sedang libur bekerja setelah 2 mingguan berada di site. Di hari libur suami, kami selalu menyempatkan diri untuk membawa buah hati kami bermain di luar rumah. Rencana awal, kami ingin ke spot wisata camping ground yang jaraknya sekitar 25km dari Kota Jambi. Jika dihitung waktu, perjalanan selama 45 menit dengan kecepatan dan kondisi jalanan normal. Sayangnya tiba disana, tempat wisata tersebut tutup dan kami pun putar balik ke Kota menuju Taman Anggrek dan berakhir sholat magrib di Masjid Seribu Tiang.
Next time kami berencana balik lagi ke tempat wisata camping ground itu soalnya masih penisiriiin guys! Pengennya sih ntar mau piknik aja. Kelihatan dari parkiran kayaknya tempatnya bagus, cuma kemarin lupa fotoin pintu masuknya soalnya lagi meluk Husna yang ketiduran di mobil. Mau ditaruh di car seat, anaknya rewel.
Hmmm... Kalo gitu udahan dulu yah ceritanya. Mommy ngeblog sambil ngelonin anak dikasur. Ini foto-foto di Masjid plus Taman Anggrek (cerita soal Taman Anggrek saya skip karena tempatnya ga spesial seperti ga keurus).
Thank you... Thank you!! See you! 😊
Sumber: